Pukat si Genius *)

Serial Resensi Novel

Gambar :Cover novel Si Anak Pintar

Sinopsis Buku

Novel ini merupakan seri kedua dari serial novel Anak-anak Mamak. Buku ini menceritakan tentang Pukat adalah si anak paling pintar dalam keluarga. Masa kecil pukat dipenuhi petualangan seru dan kejadian kocak, serta jangan lupakan pertengakaran kakak dan adik-adiknya. Tapi apakah dia mampu menjawab teka-teki hebat itu, apakah harta karun paling berharga di kampung mereka?

Buku ini juga menceritakan tentang cinta dan kasih sayang orang tua. Betapa besar kasih sayang seorang Ibu terhadap anak-anaknya, dan tidak pernah lelah dalam mendidik anak-anaknya agar menjadi karakter yang baik.

Tokoh Pukat merupakan bocah berumur sembilan tahun yang memiliki adik bernama Burlian dan Amelia. Ia juga mempunyai kakak perempuan bernama Eli.

Pukat memiliki pengalaman cerita yang mengesankan seru dan menarik. Pukat juga memiliki kemampuan menjawab masalah atau teka-teki dengan cara yang hebat dan cepat. Selain itu Pukat juga suka menolong dan selalu menjawab pertanyaan dengan benar.

Pada awal cerita, bahwa Pukat dapat menangkap perampok dikereta saat melewati terowongan yang gelap dengan ide yang cukup cemerlang, dengan cara menabur bubuk kopi luwak dan diam-diam menaburkan bubuk itu ke sepatu dan ujung celana perampok itu.

Pukat juga memberikan contoh yang baik yang bisa kita teladani dari sikapnya yang baik hati, cerdas dan patuh. Pukat dapat menggapai cita-citanya dan sukses. Meskipun dari keluarga yang sederhana, Pukat bekerja keras, pantang menyerah dan patuh, berbakti kepada orang tua.

Kelebihan Novel :

·         Buku ini cocok dibaca untuk semua umur.

·         Novel ini memberikan contoh teladan yang bisa kita contoh.

·         Isi cerita yang menarik.

·         Bahasa yang mudah dipahami.

Kekurangan Novel :

·         Cover yang menurutku kurang menarik.

·     Ada beberapa judul yang tenggelam dengan tokohnya sehingga pembaca merasa bingung dengan alur ceritanya.

*). Penulis :Adelina Larasati,(Kelas 7G)